No Result
View All Result
  • Login
Situs Politik, Hukum, dan Keamanan
No Result
View All Result
  • Login
Situs Politik, Hukum, dan Keamanan

Kunjungi Pulau Lantigian Selayar, Nurdin : Tidak Akan Mungkin Diperjual Belikan

Oleh Akbar Putra
Rabu, 3 Februari 2021
in Pemerintahan
0 0
0
Kunjungi Pulau Lantigian Selayar, Nurdin : Tidak Akan Mungkin Diperjual Belikan

MAKASSAR, PEMPROV SULSEL — Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM Nurdin Abdullah melakukan peninjauan langsung ke Pulau Lantigiang usai menerima laporan bahwa pulau yang berada di Kepulauan Selayar ini diperjual-belikan.

Pulau ini berada di Kawasan Taman Nasional Takabonerate dengan menggunakan helikopter menijau pulau. Ia didampingi oleh Bupati Selayar, Muhammad Basli Ali, Rabu, 3 Februari 2021.

Pulau ini secara administrasi berada di wilayah Desa Jinato. Dengan luas pulau sekira 5,6 Ha. Nurdin menyebutkan bahwa pulaunya memiliki atol yang menarik.

Pulau didominasi oleh tumbuhan jenis cemara laut, santigi pasir dan dan ketapang. Juga menjadi tempat bertelur satwa luar dilindungi jenis penyu.

BacaJuga

Plt. Sekda Kepulauan Selayar Dr. Ir. H. Marjani Sultan, M. Si., Melantik 177 Pejabat Fungsional Dilingkup Pemda Kepulauan Selayar

Bupati Kepulauan Selayar Buka Pelatihan Peningkatan SDM BKPSDM

“Jadi, saya kira pulaunya sendiri, saya kira tidak akan mungkin untuk dibeli oleh siapapun. Karena sudah menjadi kawasan nasional,” kata Nurdin Abdullah.

Ia menjelaskan bahwa warga masyarakat Selayar menikah dengan orang Jerman. Kemudian mencoba melakukan negosiasi pembelian dengan kepala desa.

Ia menegaskan bahwa pulau ini telah kembali secara utuh dan sekarang dalam proses hukum. Terdapat rencana bahwa pulau tersebut akan dibangun resort di atas atol.

“Saya kira soal pulau kita, insyaallah itu tidak akan mungkin bisa diperjual-belikan. Dan kepada seluruh masyarakat, saya berharap Taman Nasional Takabonerate ini adalah kawasan strategis yang tentu kita lindungi,” tegasnya.

Lanjutnya, bahwa Bupati Selayar telah mengambil langkah-langkah dan sekarang kasusnya ditangani pihak kepolisian. Transaksi awal yang dilakukan adalah dengan panjar Rp 10 juta dari dugaan penjualan pulau seharga Rp 900 juta.

“Pulaunya sendiri tidak jadi (dijual). Karena memang baru panjar Rp 10 juta. Dan tidak akan mungkin ada aparatur pemerintah yang bisa membuat transaksi itu. Makanya, saya datang ke sana memastikan,” ucapanya.

Nurdin menegaskan Pulau Lantigiang masih alami dan membantah dimiliki oleh warga yang mengklaim memiliki pulau tersebut. Warga mengklaim lahan dengan dasar telah menanam pohon kelapa di sana.

“Tadi mengecek itu masih alami, tidak ada sentuhan-sentuhan manusia. Kalau ada yang mengatakan mereka turun temurun, (punya) kelapa dan sebagainya, itu tidak ada,” ujarnya.

Selain mengunjungi Pulau Lantigiang, Nurdin juga melakukan kunjungan ke Pulau Kayuadi untuk melihat rencana pembangunan air port. Sebagai infrastruktur pendukung pariwisata.

“Kami juga mengunjungi Kayuadi untuk melihat rencana pembangunan air port karena memang terdapat atol terbesar ketiga dunia, itu ada di Taka Bonerate. Itu akses menuju ke Taman Nasional. Ini luar biasa taman nasional kita. Saya berharap pembangunan air port yang sudah dilakukan sebelumnya, itu akan rencana kita akan melanjutkan,” pungkasnya

Tags: lantigianProf Nurdin Abdullahselayar
ShareTweetSend
Previous Post

Hj. Andi Dwiyanti Musrifah Basli Perempuan Pertama Terima Suntik Vaksin Di Selayar

Next Post

Rama, Fotografer yang Mengeluhkan Tarif Motret di Pantai Gigi Hiu Lampung

Next Post
Rama, Fotografer yang Mengeluhkan Tarif Motret di Pantai Gigi Hiu Lampung

Rama, Fotografer yang Mengeluhkan Tarif Motret di Pantai Gigi Hiu Lampung

Komentar Anda

Populer

Rekomendasi

Bupati Bulukumba Melantik Andi Misbawati Sebagai Sekretaris Daerah

Tentang Penyitaan Aset BLBI, Mahfud MD Berjanji Satgas Akan Transparan

Wamen Agama Paparkan Moderasi Beragama di Kuliah Umum UNIAT

PT. AJO Tidak Menepati Hasil Perjanjian Bersama dengan Karyawan dari Proses Mediasi Oleh Disnaker Pangkalan Kerinci

Walikota Makassar Periode 1994 – 1999 Malik B Masri Meninggal Dunia, Rapsel Ali : Beliau Sosok Pemimpin Yang Punya Leadership Yang Kuat Dan Sangat Disiplin

Karyawan yang Punya Sifat Ini Harus di Pecat

Situs Politik, Hukum, dan Keamanan

PT. Media Polhukam Indonesia

  • Tentang
  • Kontak
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2020 Polhukam.id - Dev by Domainweb.id

  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum & Keamanan
  • Pemerintahan
  • Pilkada
  • Umum
  • Kolom
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Regional
    • Sulsel

© 2020 Polhukam.id - Dev by Domainweb.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In