POLHUKAM.ID - Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS Aboe Bakar Al Habsyi merespons soal usulan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang mengatakan rumah ibadah harus dikontrol pemerintah untuk menghindari radikalisme. Menurutnya hal tersebut adalah bentuk pemikiran sesat.
"Usulan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) agar pemerintah mengontrol semua tempat ibadah di Indonesia adalah pemikiran yang sesat," ujar Aboe Bakar dihubungi Inilah.com, Jakarta, Selasa (5/9/2023).
Aboe Bakar menilai jika alasan BNPT mengawasi tempat ibadah agar tak jadi sarang radikalisme, seolah-olah menuduh jika tempat ibadah merupakan sarang terorisme. "Apalagi jika usulan itu dengan tujuan agar tempat ibadah tidak menjadi sarang radikalisme. Ini seolah menuduh bahwa tempat ibadah adalah sarang terorisme. Pasti ini akan menyinggung kalangan ummat beragama," katanya.
Ia meminta untuk tidak mengeneralisir, suatu agama terafiliasi terorisme, yang terlibat tindakan teror hanya oknum. Dia meminta agar BNPT segera mengklarifikasi usulan tersebut. "Saya berharap, BNPT segera mengklarifikasi atau meluruskan usulan tersebut. Jangan sampai hal ini membuat kegaduhan publik," pungkasnya.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur