POLHUKAM.ID - Peneliti Senior, Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli mengatakan mundurnya Hasan Nasbi dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Presiden atau PCO, wajar karena perannya kurang optimal.
“Ya nampak peran PCO sebagai jubir presiden kurang optimal, alih-alih pernyataannya kontraproduktif yang berujung pak Prabowo menunjuk Mensesneg sebagai jubirnya,” ujar Lili kepada Inilah.com, ditulis Jumat (2/5/2025).
Menurutnya, orang yang seharusnya menjadi juru bicara kepresidenan memang yang kenal dan tahu akan pemikiran Presiden itu sendiri.
Selain itu, Lili juga menerangkan, serta melekat dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Sehingga, ketika ada pertanyaan dari wartawan mengetahui persis kondisi ‘kejiwaan’ untuk memberikan jawaban,” tuturnya.
“Begitu juga untuk melaporkan program dan kegiatan presiden akan paham pesan apa yang harus disampaikanya kepada wartawan dan publik,” sambung Lili.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan pihaknya belum mencari pengganti Hasan Nasbi, yang baru saja mengundurkan diri dari jabatannya selaku Kepala Kantor Komunikasi Presiden atau PCO.
Ia menyebut, Presiden Prabowo Subianto bakal mempelajari terlebih dahulu soal pengunduran diri itu. Prasetyo mengaku sudah menyerahkan surat itu ke Prabowo.
“Tadi sudah dijelaskan, masih dipelajari (Presiden Prabowo) nanti kalau sudah diambil keputusan, nah baru itu,” ujar Prasetyo kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (30/4/2025).
Lebih lanjut, Prasetyo juga mengungkap pihaknya memiliki wacana akan bertemu dengan Hasan Nasbi. Namun, waktunya masih ditentukan.
“Insya Allah, sedang diatur waktunya,” katanya.
Sumber: inilah
Artikel Terkait
Kader PKB Serbu Trans7, Protes Pelecehan terhadap Kiai: Ini Batas yang Tak Boleh Disentuh!
Menkeu Purbaya Turun Tangan Langsung Tagih Utang, Satgas BLBI Bakal Dibubarkan?
Menkeu Sri Mulyani Tegaskan APBN Tak Bisa Dipakai untuk Bangun Family Office Usulan Luhut
Utang Whoosh Rp 116 T Jadi Bom Waktu, Agus Pambagio: Saya dan Pak Jonan Sudah Peringatkan Jokowi!