Meskipun memiliki elektabilitas tinggi dan konflik internal dengan PDIP, Ganjar dinilai akan tetap bersama PDIP.
"Rasa-rasanya enggak mungkin, ya, kalau melihat kecenderungan saat ini karena Ganjar bukan siapa-siapa tanpa PDIP," ujar Adi.
Direktur Eksekutif Parameter Politik itu mengatakan Ganjar tidak bisa berada di posisi saat ini tanpa PDIP.
"Jangan-jangan, kalau sudah bukan PDIP, dia bukan siapa-siapa," tambah dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.
Oleh karena itu, Adi menilai Ganjar tidak akan meninggalkan PDIP meskipun ada beberapa dinamika yang terjadi antara Ganjar dengan partainya sendiri.
"Siapa pun yang akan diputuskan oleh Megawati sebagai capres, Ganjar ini tidak punya riwayat membelot ke pesta lain," tandas Adi Prayitno.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan!
Pengamat Politik: Usulan Gibran Dimakzulkan Tidak Bisa Dipisahkan Dari Pilpres 2029!
Hercules Hina Purnawirawan, Publik Heran: Kenapa TNI Diam Saja?
Keteladanan Yang Tercoreng: Mobil Jokowi Sempat Nunggak Pajak dan Simbol Etika Yang Dipertaruhkan