Dalam pernyataannya tersebut, ia pun mengatakan bahwa materi mengenai politik identitas sempat disampaikan, tetapi rupanya partai yang dibawahi Giring Ganesha itu masih salah dalam berpikir.
“Padahal sebetulnya di awal awal pendirian partai itu saya kasih kuliah tentang politik identitas, tapi ya enggak nyampe cara berpikir teman-teman PSI,” aku Rocky dalam video yang ia unggah di kanal YouTube pribadinya pada Selasa (04/10/2022).
Baca Juga: Rocky Gerung: Grace Natalie Dibrief dengan Cara Bodoh!
Pengakuan Rocky ini sejalan dengan pengakuan PSI, yang diwakili oleh Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, dalam menyatakan pertentangan kepada politik identitas.
Partai itu juga dengan semangat terus menentang Anies Baswedan dengan iming-iming adanya politik identitas yang digunakan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Menanggapi seruan Grace terkait pertentangan akan politik identitas pun dijelaskan kembali oleh Rocky dalam penggunaannya.
Bagi Rocky Gerung, pengucapan politik identitas PSI tidak bisa dibenarkan penggunaannya.
“Ini saya mesti sebutin politisasi politik Indonesia, ya. Politik identitas ya baik-baik saja, politisasinya yang buruk,” jelasnya.
Baca Juga: Makjleb, PSI Diejek Gegara Ngaku Anti Korupsi Tapi Dukungnya Ganjar Pranowo
Dengan demikian, tak heran bila Rocky menganggap partai tersebut cukup konyol saat berseru.
Ia bahkan menyindir telak Grace Natalie dengan menyebutkan bahwa Wakil Ketua PSI itu telah melakukan briefing sebelum berseru, tetapi dengan cara yang bodoh.
Sumber: kontenjatim.id
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos