POLHUKAM.ID - Gereja Katolik di Polandia sedang menyelidiki sebuah skandal besar yang melibatkan para pendeta. Mereka diduga telah menggelar pesta gay di sebuah gereja yang bersejarah. Para pendeta juga dilaporkan menolak untuk berinteraksi dengan staf medis ketika seorang pekerja seks pingsan saat insiden tersebut.
Laman Gazeta Wyborcza pertama kali melaporkan kisah kekacauan dan pesta maksiat tersebut di kota Dabrowa Gornicza di Polandia selatan minggu lalu berdasarkan sumber penegakan hukum setempat. Pesta tersebut diperkirakan berlangsung pada Agustus lalu.
Pesta tersebut dilaporkan dipandu oleh seorang pendeta dari Katedral St. Mary of the Angels, sebuah landmark kota neo-Gotik yang dibangun pada pergantian abad ke-20. Penyelenggara pertemuan tersebut, yang diidentifikasi sebagai "Pendeta Tomasz Z".
Dia mengundang sesama pendeta pria dan pelacur ke apartemen resminya di gereja tersebut, RT melaporkan. Pertemuan itu digambarkan sebagai "murni bersifat seksual" dan melibatkan obat-obatan ereksi. Para pendeta juga dilaporkan tidak memberikan akses kepada petugas medis ketika seorang pekerja seks pingsan dalam insiden tersebut.
Akhirnya, situasinya menjadi tidak dapat dikendalikan dan salah satu gigolo kehilangan kesadaran, yang mendorong orang lain memanggil ambulans. Ketika paramedis tiba, perilaku mereka berubah dari skandal menjadi tindakan kriminal.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak