Komunitas internasional perlu bertindak dengan urgensi yang lebih besar, meningkatkan masukan terhadap masalah Palestina, memfasilitasi dimulainya kembali perundingan perdamaian antara Palestina dan Israel, dan menemukan cara untuk mewujudkan perdamaian abadi.
"China akan terus bekerja tanpa henti dengan komunitas internasional untuk mencapai tujuan tersebut," kata juru bicara tersebut.
Militan Hamas menembakkan ribuan roket dan mengirim puluhan pejuang ke kota-kota Israel di dekat Jalur Gaza dalam serangan mendadak yang belum pernah terjadi sebelumnya pada hari libur besar Yahudi pada hari Sabtu.
Sekitar 300 warga Israel, sebagian besar warga sipil, dipastikan tewas dan 1.864 luka-luka, menurut pihak berwenang Israel.
Sementara di pihak Palestina, setidaknya 256 warga sipil telah tewas dan lebih dari 1.788 terluka dalam serangan balasan Israel di Gaza, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Menanggapi eskalasi, Kedutaan Besar China di Israel dan Palestina mengeluarkan peringatan kepada warganya untuk memberikan perhatian penuh terhadap situasi yang berkembang dan memperkuat langkah-langkah keselamatan.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Tentara Israel Mulai Ditarik dari Gaza, Begini Kondisi Terkini
Hamas dan Israel Sepakat Gencatan Senjata
Jepang Ultimatum Israel: Hentikan Serangan atau Tokyo Akui Palestina
Hamas Setujui Proposal Damai Trump, Nasib Netanyahu di Ujung Tanduk