Frekuensi News - Amerika Serikat kembali mengambil sikap soal ancaman Pejuang Houthi di Laut Merah.
Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengumumkan akan menetapkan pemberontak Houthi di Yaman sebagai organisasi “teroris”.
Langkah Washington pada Rabu untuk memasukkan kembali kelompok tersebut ke dalam “teroris global yang ditetapkan secara khusus” terjadi setelah AS melancarkan serangan terhadap sasaran Houthi di Yaman sebagai tanggapan atas serangan pemberontak terhadap kapal-kapal di Laut Merah.
Baca Juga: Rapat dengan Komisi II DPR RI, Anas Beberkan 4 Arah Kebijakan Rekrutmen CASN 2024, Apa Saja Itu ?
Serangan-serangan yang dilakukan kelompok sekutu Iran sejak November telah mengganggu perdagangan maritim antara Asia dan Eropa.
Kelompok Houthi mengatakan serangan mereka ditujukan pada kapal-kapal yang mempunyai hubungan dengan Israel dan mereka akan terus menyerang sasaran sampai perang Israel di Gaza berhenti.
“Menanggapi ancaman dan serangan yang terus berlanjut ini, Amerika Serikat mengumumkan penetapan Ansarallah, yang juga dikenal sebagai Houthi, sebagai Teroris Global yang Ditunjuk Secara Khusus,” kata Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan dalam pernyataannya.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak