Israel Tuduh Staf UNRWA Terlibat Serangan Hamas di Israel, Enam Negara Barat Cabut Pendanaan

- Minggu, 28 Januari 2024 | 09:00 WIB
Israel Tuduh Staf UNRWA Terlibat Serangan Hamas di Israel, Enam Negara Barat Cabut Pendanaan

polhukam.id - BEBERAPA negara telah menghentikan pendanaan untuk badan pengungsi PBB UNRWA untuk Palestina menyusul tuduhan bahwa beberapa stafnya terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober.

Inggris, Jerman, Italia, Belanda, Swiss dan Finlandia pada hari Sabtu bergabung dengan Amerika Serikat, Australia dan Kanada dalam menghentikan pendanaan untuk badan bantuan tersebut.

Pendanaan ini merupakan sumber dukungan penting bagi masyarakat di Gaza, setelah adanya tuduhan dari Israel.

Baca Juga: Menlu Retno Marsudi 'Walk Out' Saat Dubes Israel Bicara dalam Debat di Dewan Keamanan PBB

Badan tersebut mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya telah membuka penyelidikan terhadap beberapa karyawan dan memutuskan hubungan dengan orang-orang tersebut.

Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz mengatakan UNRWA harus diganti setelah pertempuran di daerah kantong tersebut mereda dan menuduh UNRWA memiliki hubungan dengan militan Islam di Gaza.

“Dalam pembangunan kembali Gaza, @UNRWA harus diganti dengan lembaga-lembaga yang berdedikasi pada perdamaian dan pembangunan sejati,” tambahnya pada X.

Baca Juga: Pusat Pelatihan UNRWA yang Tampung 30.000 Pengungsi Diserang, Komisioner Jendral PBB: Israel Tak Mempedulikan Hukum Dasar Perang

Halaman:

Komentar

Terpopuler