Maria Zakharova, juru bicara kementerian luar negeri Rusia, mengumumkan pekan lalu bahwa dia memanggil kepala media AS untuk memberi tahu mereka tentang "langkah-langkah paling ketat" dalam menanggapi "permusuhan" yang dihadapi oleh rekan-rekan Rusia mereka di AS.
Pada pertemuan hari Senin (6/6/2022), dia menguraikan kesulitan bagi jurnalis Rusia di sana termasuk perpanjangan visa, pemblokiran rekening bank dan dugaan pelecehan oleh badan intelijen AS, menurut tiga sumber yang mengetahui langsung pertemuan tersebut.
Zakharova memperingatkan outlet tersebut bahwa jika jurnalis Rusia tidak dapat bekerja secara bebas di Amerika Serikat, maka reporter mereka di Rusia berisiko menghadapi kesulitan serupa dengan visa, akreditasi media, dan rekening bank mereka.
Dia mengatakan kepada perwakilan media AS bahwa jika tidak ada yang berubah, maka jurnalis AS harus pergi. Dia menambahkan bahwa Rusia tidak ingin melakukan ini tetapi dipaksa karena nasib buruk para jurnalis Rusia.
Zakharova tidak menanggapi permintaan tertulis untuk mengomentari pertemuan tersebut atau tentang peringatan kepada organisasi media AS.
Kantor berita negara RIA mengatakan perwakilan dari The Wall Street Journal, CNN, Associated Press, NPR dan Alhurra TV menghadiri pertemuan tersebut.
Artikel Terkait
Mantan PNS Filipina Penyingkap Korupsi Ditembak Mati, Pemicu Gelombang Demonstrasi
Jimmy Kimmel Sindir Prabowo: Pertama Kalinya Ada yang Mau Ketemu Eric Trump!
6 Kekuatan Turki yang Bikin Tokoh Israel Ketakutan, Lebih Menyeramkan dari Iran!
Amerika Kerahkan 10.000 Pasukan di Karibia, Siap Serang Venezuela? Ini Faktanya