Menurut penjelasan Bayu Wiro, Bendungan Engehalde ini memiliki mesin otomatis untuk menyaring dan membersihkan sampah. Hasilnya aliran Sungai Aare bisa tetap jernih.
"Di sini ada mesin otomatis yang bisa membersihkan sampah. Semuanya yang nyangkut itu akan naik ke atas," kata Bayu sambil memperlihatkan mesin tersebut.
Sementara itu, Bendungan Engehalde ini telah berdiri selama seratus tahun lebih. Bahkan bendungan Engehalde ini sudah ada sebelum Perang Dunia I.
Dilansir situs resmi milik klub dayung Bern, rowing.ch, bendung Engehalde diresmikan pada tanggal 1 November 1909. Sungai Aare dibendung sepanjang sekitar tiga kilometer.
Bendungan Engehalde ini juga menjadi lokasi pertama kali yang bisa didayung di Bern. Namun adanya Perang Dunia I membuat aktivitas klub dayung harus berhenti.
Di samping itu, sama seperti bendungan pada umumnya, di distrik Engehalde juga memiliki bendungan dengan dilengkapi pembangkit listrik.
Bendung juga dilengkapi dengan pembangkit listrik bertenaga air yang dioperasikan pada tahun 1998. Sementara jalan setapak di sepanjang tepi sungai Aare digunakan oleh wisatawan.
Itulah beberapa fakta Bendungan Engehalde, lokasi jenazah Eril Ridwan Kamil ditemukan.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak
Mantan PNS Filipina Penyingkap Korupsi Ditembak Mati, Pemicu Gelombang Demonstrasi
Jimmy Kimmel Sindir Prabowo: Pertama Kalinya Ada yang Mau Ketemu Eric Trump!
6 Kekuatan Turki yang Bikin Tokoh Israel Ketakutan, Lebih Menyeramkan dari Iran!