Menparekraf optimistis produk-produk tersebut ke depannya dapat bersaing di kancah internasional sehingga mampu mengakselerasi kepulihan ekonomi tanah air.
"Hari ini saya sangat optimistis melihat masa depan penuh harapan karena para peserta Apresiasi Kreasi Indonesia. Ada 27 (pelaku ekraf) menunjukkan karya-karya terbaiknya dan memperlihatkan bahwa produk karya anak bangsa memiliki kualitas yang setingkat dengan kualitas internasional," kata Menparekraf Sandiaga, mengutip sebagaimana pada rilisnya, Jumat (1/7/2022).
Apresiasi Kreasi Indonesia adalah salah satu program unggulan Kemenparekraf/Baparekraf yang menyasar 16 kabupaten/kota di Indonesia. Selain untuk mendorong daya beli masyarakat, kehadiran AKI juga untuk mendukung kampanye #BanggaBuatanIndonesia.
AKI 2022 yang berlangsung di Ambarukmo Plaza selama tiga hari mulai dari 1 hingga 3 Juli 2022, menampilkan 27 pelaku usaha ekonomi kreatif terbaik dari berbagai sub sektor. Seperti kriya, kuliner, fesyen, kriya, aplikasi, musik, hingga film.
Dalam acara ini, Kemenparekraf turut menghadirkan peserta inkubasi dari subsektor kriya dan fesyen Yogyakarta serta peserta Bedah Desain Kemasan (Beda’Kan) Borobudur. Inkubasi Kriya dan Fesyen merupakan program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam penciptaan produk ekonomi kreatif unggulan sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk bisa mendukung para pelaku kreatif subsektor kriya dan fesyen untuk menghasilkan produk unggulan bernilai tambah lebih dan menjadi karakteristik sebuah daerah dimana produk tersebut dihasilkan.
Sementara itu, Bedah Desain Kemasan (Beda’Kan) merupakan sebuah program fasilitasi dan pendampingan pelaku usaha dengan tujuan Mengedukasi - Membantu - Memulihkan - Meningkatkan perekonomian dan pendapatan pelaku industri kreatif melalui pembuatan identitas visual, redesain kemasan dan bantu percetakan kemasan. Untuk melengkapi kegiatan AKI di Yogyakarta, dihadirkan juga ruang konsultasi bagi pelaku ekonomi kreatif yang ingin mendaftarkan usahanya memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Berkat kolaborasi yang kuat antara Kemenparekraf/Baparekraf dengan pemerintah daerah hingga dunia usaha seperti Shopee yang telah menyelenggarakan AKI 2022, Menparekraf Sandiaga optimistis target 4,4 juta lapangan kerja baru di tahun 2024 dapat tercapai.
"Saya melihat penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru dengan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi tahun ini akan kita wujudkan. Ini adalah bagian dari kebangkitan kita. Namun di tengah tantangan ekonomi yang mengakibatkan naiknya harga bahan pokok dan bahan dasar dari produk ekraf ini, kita harus memberikan inovasi-inovasi baru. Kiat-kiat bagaimana mereka bisa bertahan dengan digitalisasi dan pemasaran yang lebih bisa menjangkau pasar yang lebih luas lagi," kata Menparekraf.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur