Hal itu pun mendapat respons dari banyak pihak, salah satunya Wakil Ketua Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin. Novel meminta umat Islam di Indonesia tidak tinggal diam terhadap aksi Kedubes Inggris untuk Indonesia itu.
"Kami meminta umat Islam memboikot apapun produk-produk Inggris," ujar Novel kepada GenPI.co, Minggu (22/5).
Novel mengatakan, spirit 212 tidak akan tinggal diam dan akan terus menjaga Indonesia dari kerusakan moral. Dia menegaskan bahwa ajaran LGBT tidak sesuai dengan prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa.
"Kami akan terus jaga itu, baik dari serangan dalam negeri maupun luar negeri sekali pun," jelasnya.
Novel mengatakan, selain gerakan umat, dirinya juga mendesak Kemenlu RI untuk ikut bertindak. "Beri peringatan keras atau segera putus hubungan diplomatik," kata Novel.
Novel mengatakan, PA 212 juga menuntut Kedubes Inggris meminta maaf kepada masyarakat Indonesia.
"Kalau tidak, angkat kaki saja mereka dari Indonesia," kata Novel.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Bambang Tri Tetap Yakin Ijazah Jokowi Palsu meski Pernah Dipenjara: Justru Tambah Kuat
Peradi Bersatu Jawab Tudingan Roy Suryo: Gibran Gak Pernah Ngaku Lulusan S2!
Eks Menteri Blak-Blakan Ungkap Sulit Percaya PBNU Terlibat Korupsi Kuota Haji Rp1 Triliun, Ini Alasannya!
Roy Suryo Blak-blakan: Ijazah S2 Gibran Ternyata Setara SMK