Menurutnya, pertemuan Kepala Negara dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri hanya sebatas sandiwara politik.
"Janganlah Jokowi melakukan sandiwara politik," ujarnya, seperti dilansir, RMOL, Jumat (10/6/2022).
Lanjutnya, ia menilai jika Jokowi tengah menunjukkan gelagat politik yang tidak biasa dalam acara tersebut.
"Jadi ada sikap tak tulus dari Jokowi yang terlihat dari pujian yang disampaikannya ke Bu Mega yang dia anggap sama seperti ibunya," tuturnya.
Menurutnya, apabila Jokowi masih menganggap Mega sebagai orang penting, maka seharusnya dia menyingkirkan orang yang diduga menjadi perusak hubungan keduanya.
"Mega pernah memberikan warning ke Jokowi tentang puluhan jabatan yang diberikan ke Luhut Binsar Pandjaitan (LBP), sedangkan partai (PDIP) yang membesarkan dia dicuekin," tuturnya.
"Kalau dia (Jokowi) tetap setia sama PDIP, maka LBP jangan banyak diberikan jabatan, bahkan kalau perlu dicopot karena banyak bikin gaduh dan terlalu menguasai dan mengendalikan Jokowi," tukasnya.
Sumber: populis.id
Artikel Terkait
Tak Terima Hukumannya Bertambah jadi 4 Tahun Usai Kasasi, Mira Hayati Siap Melawan
Organisasi Ekstra Legal, Relawan sebagai Hama Politik
Pramono Mau Bangun Empat Pembangkit Listrik Berbasis Sampah, Colek PSI
Rincian Kekayaan Yaqut Cholil Qoumas yang Diperiksa KPK, Alphard Mewah dan Tanah di Jakarta Timur