Sebelumnya, tudingan itu bermula ketika Presiden Jokowi memberi arahan terkait sikap sukarelawannya pada Rakernas V Projo di Magelang, Jawa Tengah.
Presiden Jokowi kala itu hanya mengucapkan 'ojo kesusu' sebagai simbol kepada sukarelawannya agar tidak tergesa-gesa menentukan dukungan pada Pilpres 2024.
Menurut Panel Barus, anggapan Presiden Jokowi berpihak kepada Ganjar Pranowo sangatlah berlebihan.
"Menurut data politik nasional, Ganjar Pranowo belum tentu menang Pilpres 2024. Ojo kesusu menyimpulkan," kata Panel Barus dilansir dari GenPI.co, Senin (13/6/2022).
Panel Barus menjelaskan para tokoh potensial yang maju ke Pilpres 2024 belum sekuat elektabilitas Jokowi pada 2013 yang mencapai 44 persen.
Dia menganggap tiga nama besar teratas elektabilitas, seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto masih di bawah Jokowi.
Artikel Terkait
Profesor Ikrar Bongkar Bahaya Legacy Jokowi: Syarat Wapres RI Hanya Lulusan SD?
Ijazah Jokowi & Gibran Dikritik Iwan Fals: Bagaimana Jika Ternyata Palsu?
Mengapa Disertasi Dekan Fisipol UGM Tak Satu Pun Sebut Jokowi sebagai Alumni? Ini Fakta di Baliknya
Prabowo Kesal Terus Digelendotin Jokowi, Benarkah Hubungan Mereka Retak?