"Yang pertama, harus anti islamophobia dan penista agama," ujar Aziz Yanuar kepada GenPI.co, Selasa (14/6).
Menurut Aziz, sosok pemimpin negara harus tegas mengusut tuntas tragedi KM 50 yang menewaskan 6 laskar eks anggota FPI.
Bahkan, dia mengatakan sosok tersebut harus anti utang asing dan jual aset negara.
"Anti penegakan hukum tak berkeadilan, tidak kompromi pada PKI dan komunis," tuturnya.
Aziz juga menyoroti soal banyaknya gerakan pecinta sesama jenis atau LGBT.
Pasalnya, dia tidak menghendaki pemerintah mendukung gerakan yang dilarang agama tersebut.
"Intinya, dia (calon pemerintah, red) harus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa," tegasnya.
Namun, dirinya masih belum bisa menegaskan siapa sosok tersebut.
"Pokoknya, siapapun yang demikian pasti saya dukung," jelas Aziz Yanuar.(*)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Soal Ijazah Jokowi dan Potensi Chaos, Refly Harun Sepakat dengan Rocky Gerung: Pertandingan Trust
Rismon Sianipar: Pak Kasmudjo Layak Jadi Man Of The Year Kategori Pahlawan Kejujuran!
Polemik Empat Pulau Tuntas, Istana Tegas Bantah Ada Klaim Sepihak
Komentar Mengejutkan Bobby usai 4 Pulau Sengketa Sah Masuk Aceh