Beberapa waktu lalu dilaporkan ke polisi imbas mengupload foto Anies Baswedan yang diduga telah melalui proses editig degan latar menggunakan koteka, kini Ruhut Sitompul mengunggah lagi foto Anies yag diedit.
Dalam foto tersebut, berisikan 3 sosok yakni Jokowi, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan yang mana Anies dibuat dengan muka cemberut dan berkepala botak.
Ruhut pun menarasikan lewat cuitannya terkait foto tersebut, yakni mengenai kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia yanag mana dia mengklaim hal tersebut adalah respons dari beberapa orang yang mengkritik keras kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia.
Beginilah wajah Presiden RI berikutnya, yg masa depan Pendukungnya yg sangat menghormati Kerja Keras Bpk Joko Widodo utk mendamaikan Ukraina dan Rusia serta yg masa bodo pendukungnyakadrun yg ta’unya hanya menghina apa yg dilakukan Pak JOKOWI semua salah MERDEKA. pic.twitter.com/mZtWeRRD24
Mengenai ulah Ruhut ke Anies Baswedan terkait unggahan foto kali ini, Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun ikut berkomentar.
Refly menyinggung kasus Ruhut terdahulu yang sampai sekarang belum jelas kelanjutanya.
“Saya tidak tahu apakah ini masih disebutkan negara hukum atau tidak, atau memang yang namanya penegakan hukum sangat bergantung dengan selera kekuasaan,” ujar Refly melalui kanal Youtube miliknya dikutip Senin (4/7/22).
Baca Juga: Duet Anies Baswedan dan AHY Disebut Sudah Okey, Analisis Refly Harun Singgung Pihak yang Masih “Berhitung”, Simak!
Terkait unggahan terbaru Ruhut mengenai foto Anies Baswedan yang diedit berkepala botak dengan wajah cemberut, Refly mengugkapkan itu memang tidak ada kaitannya dengan unsur SARA.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara