"Itu yang saya warning dia di dalam, jika kau menjadi anggota partai maka seluruh kebebasanmu diatur oleh partai. Tidak bisa lagi sebebas-bebasnya. Kalau mau bebas ya jangan di partai," tegas Komarudin.
Komarudin menjelaskan bahwa PDIP sebenarnya tidak mempermasalahkan sikap Effendi sebagai Ketua Punguan Simbolon dohot Baruna se-Indonesia (PSBI) yang mengundang Prabowo Subianto untuk hadir dalam acara rakernas.
Namun, ia menyayangkan sikap Effendi yang memberikan penilaian terbuka terhadap Prabowo, yang dapat menimbulkan kesalahpahaman di kalangan publik.
Meskipun Effendi memiliki hak untuk memiliki pandangan pribadi, Komarudin menegaskan bahwa sebagai anggota partai, Effendi harus mempertimbangkan dampak dari pernyataannya terhadap citra dan kesatuan partai.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara