"Kalau saya jadi presiden, pantas kan? Pantaslah. Masa saya enggak pantas," ujar Fahri Hamzah ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/6).
Namun, Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 itu memahami tidak punya uang untuk memenuhi logistik saat berkontestasi di Pilpres 2024.
"Cuma punya mandat rakyat, itu yang penting. Mandat rakyat yang penting," kata Fahri.
Pria kelahiran Nusa Tenggara Barat (NTB) itu kemudian menyebut setiap partai sebenarnya wajib menyiapkan kader terbaik sebagai calon pemimpin. Parpol bukan bertugas menjual tiket untuk kemudian dibeli oleh tokoh yang punya uang untuk berkontestasi pada Pilpres 2024.
"Kalau parpol sudah tidak menyiapkan pemimpin, akhirnya cuma jualan tiket. Ini yang saya sedihkan," kata Fahri Hamzah.
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
Upacara 17 Agustus di Istana Diprediksi Penuh Drama Politik, Jokowi Bakal Absen?
Bukan Hanya AHY, Begini Tatapan Tajam Bahlil Saat Tak Disalami Gibran
Insiden Gibran Tak Salami Menteri Bukti Relasi di Kabinet Tidak Kuat
Pemberian Abolisi-Amnesti Diduga jadi Penyebab Perubahan Sikap Gibran