Menurut pengacara Bharada E, kliennya mengetahui bahwa Putri Candrawathi berada di rumah Saguling dan juga rumah TKP.
Selain itu, Bharada E juga mengetahui bahwa ada semacam pertemuan membahas Brigadir J sebelum penembakan yang di dalamnya ada Putri Candrawathi.
"Ada proses. Waktu di lantai tiga, ketika klien saya dipanggil ke dalam suatu ruangan meeting, ruangan rapat. Ada Ibu PC, Pak FS, dan Saudara RR. Bharada E yang terakhir dipanggil. Yang memanggil Saudara RR," tutur Ronny.
Ketika pertama memasuki ruangan, Bharada E sempat tidak melihat Putri Candrawathi.
"Ketika sudah duduk di sofa, dia melihat Bu PC ternyata ada di dalam," katanya.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid