BATANG, polhukam.id -- Artha Graha Peduli (AGP) melalui unit usaha PT Industri Gula Nusantara, Kabupaten Kendal, berkolaborasi dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Batang menyelenggarakan Operasi Pasar Gula Pasir guna mengatasi kelangkaan dan lonjakan harga.
Operasi pasar gula pasir ini berlangsung di beberapa pasar di Kabupaten Batang, yaitu Pasar Batang, Pasar Limpung, dan Pasar Bandar pada tanggal 20, 21, dan 22 Desember 2023.
Operasi pasar gula pasir menyiapkan ribuan kilogram yang dijual dengan harga Rp15.500 per kilogram.
Baca Juga: Pemerintah Kecamatan Batang Renovasi Pendopo Bersejarah Anggaran Rp800 Juta
Penjabat (Pj) Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, mengungkapkan apresiasinya terhadap upaya PT Industri Gula Nusantara dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan gula pasir yang saat ini mengalami lonjakan harga yang tinggi.
"Dukungan yang diberikan PT. Industri Gula Nusantara terhadap kegiatan operasi pasar ini sangat membantu upaya pemerintah dalam memenuhi permintaan masyarakat akan kebutuhan gula pasir yang saat ini mengalami kelangkaan di pasaran," kata Lani Dwi Rejeki.
Direktur PT Industri Gula Nusantara (Pabrik Gula Tjepiring), Yudhi Purnomo, menegaskan bahwa operasi pasar ini merupakan bukti nyata komitmen perusahaan untuk mendukung pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan gula masyarakat.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid