India Krisis Listrik, Harga Batu Bara Bulan Juni Melesat ke USD323,91/Ton!

- Senin, 06 Juni 2022 | 14:50 WIB
India Krisis Listrik, Harga Batu Bara Bulan Juni Melesat ke USD323,91/Ton!

"Pemerintah India telah meningkatkan jumlah impor batubara dikarenakan ketatnya suplai batubara dari produsen domestik untuk pembangkit listriknya," kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi di Jakarta, Sabtu (4/6/2022).

Baca Juga: Dukung Sektor Pariwisata Nasional, PLN Hadirkan 27 SPKLU di 5 Destinasi Wisata

Selain dari India, sambung Agung, nilai HBA juga masih dipengaruhi atas kondisi kebutuhan batubara Tiongkok. 

"Permintaan mereka juga naik lantaran PLTU di sana mulai menumpuk stok batubara untuk musim gugur. Apalagi adanya kebijakan penghapusan pajak impor batubara di Tiongkok selama 9 bulan ke depan," jelasnya.

Faktor penting lain adalah kondisi geopolitik Eropa imbas konflik Rusia - Ukraina. Uni Eropa mengeluarkan kebijakan akan menyetop impor batubara dari Rusia efektif mulai bulas Agustus mendatang.

"Pembeli dari Eropa mulai aktif mencari pasokan batubara dari Asia," singgung Agung.

Baca Juga: Daripada Jadi Capres Abadi, Tokoh Ini Sarankan Prabowo Jadi King Maker Saja di Pilpres 2024

Agung menguraikan selama enam bulan terakhir, grafik HBA terus menanjak. Dimulai dari bulan Januari 2022 sebesar USD158,50/ton, naik ke USD188,38/ton di Februari. Selanjutnya bulan Maret menyentuh angka USD203,69/ton, April sebesar USD288,40/ton, dan terakhir di bulan Mei lalu berada di level USD275,64/ton.

"HBA Juni ini akan digunakan secara langsung dalam jual beli komoditas batubara (spot) selama satu bulan pada titik serah penjualan secara Free on Board di atas kapal pengangkut (FOB Vessel)," ujarnya.

Halaman:

Komentar

Terpopuler