POLHUKAM.ID - Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya baru mengemankan narkoba jenis sabu seberat 45 kilogram. Pengantaran barang ilegal tersebut menggunakan cara yang jarang ditemui.
Untuk menghindari kecurigaan petugas, sabu diletakkan di dalam mobil. Lalu kurir akan mengantar mobil hingga lokasi yang telah ditentukan. Di lokasi tersebut, mobil ditinggalkan begitu saja, hingga datang penjemput membawa mobil tersebut.
"Modusnya titip mobil. Jadi nanti mobil berisi narkoba diantar ke alamat tujuan. Antara kurir dan orang yang menyimpan mobil di parkiran RS itu tidak saling kenal," kata Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Donald Parlaungan Simanjuntak kepada wartawan, Jumat (5/7).
Saat ini polisi baru menangkap kurir pengantar sabu. Penyidik masih memburu pihak yang hendak menerima paket tersebut. "Orang yang menyimpan mobil tersebut yang lagi kita buru," jelasnya.
Sebelumnya, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap kasus peredaran barkoba jenis sabu seberat 45 kilogram. Pengungkapan dilakukan berdasarkan informasi dari masyarakat.
Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Donald Parlaungan Simanjuntak mengatakan, kasus tersebut berawal ketika Subdirektorat I Direktorat Reserse Narkoba mendapat adanya informasi transaksi barang haram tersebut di Rumah Sakit Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
"Setelah tim mendapatkan informasi itu, didalami dan melakukan penyelidikan kembali. Sehingga, tadi tepatnya pukul 9.30, tim melakukan pemantauan monitor di sekitar TKP," ujar Donald kepada wartawan, Kamis (4/7).
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya