Mengenal Sushila Karki, Nenek 73 Tahun Pilihan Gen Z Yang Jadi PM Wanita Pertama Nepal

- Minggu, 14 September 2025 | 14:00 WIB
Mengenal Sushila Karki, Nenek 73 Tahun Pilihan Gen Z Yang Jadi PM Wanita Pertama Nepal


Salah satu yang paling dikenang adalah ketika ia memimpin sidang yang menjatuhkan hukuman penjara kepada Jay Prakash Gupta, Menteri Teknologi Informasi yang saat itu masih aktif menjabat, pada tahun 2012. 


Vonis tersebut menjadi tonggak sejarah, menandai pertama kalinya seorang menteri aktif di Nepal dipenjara karena kasus korupsi.


Ketegasannya tak jarang membuatnya bergesekan dengan kekuasaan eksekutif. Pada 2017, koalisi parlemen bahkan sempat mengajukan mosi pemakzulan terhadapnya.


Ia dituding terlalu ikut campur dalam urusan pemerintah, terutama terkait perselisihan pengangkatan Kepala Polisi. 


Namun, langkah tersebut justru semakin memperkuat citranya sebagai penjaga konstitusi yang independen.


Latar Belakang Akademik dan Awal Karier


Lahir dari keluarga sederhana, Karki meniti karier hukumnya dari bawah. Ia memulai praktik sebagai advokat di Biratnagar pada tahun 1979. 


Fondasi intelektualnya juga tak main-main. Ia memiliki kedekatan dengan India, tempatnya menimba ilmu. 


Gelar master di bidang ilmu politik ia raih dari Banaras Hindu University (BHU), Varanasi, pada 1975.


Di kampus ternama itu, ia tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan budaya yang membentuk wawasannya. 


Pengalaman inilah yang menjadi bekalnya dalam memahami kompleksitas sosial dan politik.


"BHU memberi saya fondasi akademik dan kesempatan belajar di luar kelas. Saya pernah ditawari mengajar dan menempuh PhD di sana. Tapi mungkin takdir saya memang menjadi hakim," ujarnya mengenang, dikutip dari Himalayan Times.


Kini, takdir membawanya lebih jauh. 


Dari seorang hakim yang ditakuti koruptor, Sushila Karki mengemban tugas berat untuk memimpin Nepal keluar dari krisis, dengan mandat penuh dari generasi yang mendambakan perubahan.


Sumber: Suara

Halaman:

Komentar