Data pemerintah Inggris menyebut, kontribusi ekspor emas terhadap perekonomian Rusia pada tahun 2021, mencapai 15,5 miliar dolar AS.
Kebijakan stop impor emas Rusia itu telah disampaikan Presiden AS Joe Biden, Minggu (26/6/2022).
Saat ini, para pemimpin G7 bertemu di Jerman untuk membahas cara-cara baru menghukum pemerintahan Presiden Vladimir Putin atas invasi ke Ukraina. Sambil terus mencari cara untuk mengurangi dampak tekanan ekonomi global.
"Amerika Serikat telah mengenakan biaya yang belum pernah terjadi sebelumnya kepada Putin. Kami menyetop semua upayanya untuk mendanai perang Ukraina. Termasuk ekspor emas, yang menghasilkan puluhan miliar dolar AS untuk Rusia," cuit Biden via akun Twitter resminya, Senin (27/6/2022).
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson meyakini, aksi stop impor emas Rusia akan memberikan pukulan yang cukup keras terhadap Putin.
"Langkah-langkah yang kami umumkan hari ini, akan langsung menghantam oligarki Rusia dan menyerang jantung mesin perang Putin," kata Johnson, seperti dikutip dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan Downing Street, Minggu (26/6/2022).
Sumber: rm.id
Artikel Terkait
Pakistan: India Mungkin Akan Luncurkan Serangan dalam Waktu 24-36 Jam
12 Daftar Kandidat Pengganti Paus Fransiskus: Siapa yang Paling Berpeluang Jadi Pemimpin Umat Katolik?
Maskapai Inggris Hentikan Permanen Penerbangan dari London ke Israel
Inggris Komitmen Dukung Negara Palestina, Kedua Perdana Menteri Bertemu di London