Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Ukraina yang mengutip informasi dari administrasi maritim Ukraina, mengatakan kepada Reuters, kapal Zhibek Zholy telah memuat kargo pertama sekitar 4.500 ton biji-bijian Ukraina dari Berdyansk, yaitu pelabuhan yang diduduki Rusia di selatan Ukraina.
Konflik di Ukraina telah memicu krisis pangan global. Hal ini mendorong PBB mengajukan rencana untuk membuka kembali rute pengiriman dari Odesa dan pelabuhan Ukraina lainnya.
Turki telah menjanjikan kerja sama dalam membangun koridor yang aman di Laut Hitam untuk memungkinkan ekspor produk dari Ukraina. Para kritikus khawatir Rusia akan memanfaatkan koridor tersebut untuk melancarkan serangan ke pelabuhan strategis Odesa.
Sumber: m.republika.co.id
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak