Sebuah briefing intelijen Kementerian Pertahanan Inggris pada Senin, mendukung penilaian militer Ukraina. Inggris mencatat bahwa, pasukan Rusia sekarang hampir pasti akan beralih untuk menguasai Donetsk.
Intelijen Inggris mengatakan, konflik di Donbas telah meningkatakan gesekan dan tidak mungkin berubah dalam beberapa minggu mendatang.
Sementara tentara Rusia memiliki keunggulan besar dalam daya tembak. Analis militer mengatakan, Rusia tidak memiliki keunggulan signifikan dalam jumlah pasukan.
Dengan demikian, Moskow kekurangan sumber daya untuk menguasai wilayah dengan cepat dan hanya mengandalkan artileri berat serta rentetan roket untuk melunakkan pertahanan Ukraina.
Putin menetapkan tujuan utama operasi milier khusus di Ukraina adalah merebut seluruh Donbas. Separatis yang didukung Moskow di Donbas telah memerangi pasukan Ukraina sejak 2014, ketika mereka mendeklarasikan kemerdekaan dari Kiev setelah aneksasi Rusia atas Krimea.
Rusia secara resmi mengakui republik yang memproklamirkan diri ini, beberapa hari sebelum invasi ke Ukraina pada 24 Februari. Setelah gagal merebut Kiev dan wilayah di sekitarnya, kini Rusia fokus untuk menduduki Donbas.
Sumber: m.republika.co.id
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak