SINAR HARAPAN--Sedikitnya 33 orang tewas dan 19 lainnya terluka akibat tanah longsor di wilayah Choco, Kolombia, di jalan raya dekat kota Carmen de Atrato, Sabtu (13/1).
Tanah longsor tersebut terjadi akibat hujan deras.
"Saya sangat menyesali kematian 33 orang dalam tragedi ini, kebanyakan anak-anak, menurut laporan awal dari wilayah tersebut," kata Wakil Presiden Kolombia Francia Marquez di platform X.
Gubernur Antioquia, Andres Julian Rendon, mengatakan bahwa tim pencari dan penyelamat telah dikerahkan ke wilayah tersebut dan banyak korban yang terjebak di bawah tanah.
Wakil Presiden Francia Marquez menulis di platform X bahwa pemerintah memantau situasi dengan cermat.
Pengumuman dari Pusat Darurat mengatakan bahwa mereka menerima laporan tanah longsor secara bersamaan.
Tercatat bahwa lebih banyak korban yang mungkin berada di bawah tanah daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co
Artikel Terkait
Filipina Nyatakan Siap Perang jika Terseret Konfrontasi China vs Taiwan
Capres Kolombia yang Ditembak di Kepala Juni Lalu Meninggal Dunia
Netanyahu Klaim Israel Kalah Perang Propaganda, Salahkan Bot dan Algoritma Media Sosial
Presiden Peru Tersentuh, Beri Tanda Love untuk Pasukan Bocah SD di Istana