Apa yang Dilakukan Kapal Intelijen China di Laut Sukses Bikin Australia Ketar-ketir!

- Jumat, 13 Mei 2022 | 21:30 WIB
Apa yang Dilakukan Kapal Intelijen China di Laut Sukses Bikin Australia Ketar-ketir!

"Saya pikir itu adalah tindakan agresi. Terutama karena itu telah datang begitu jauh ke selatan. Australia telah melacak kapal mata-mata selama seminggu terakhir ini," kata Dutton.

Baca Juga: Joe Biden Rela Habiskan 150 Juta Dolar untuk ASEAN, Demi Lawan China?

Sebelumnya, Duta Besar China untuk Australia, Xiao Qian, mengatakan, keterlibatan Beijing dengan negara-negara kepulauan Pasifik Selatan tidak menimbulkan ancaman bagi Australia. Pernyataan Xiao menanggapi kekhawatiran bahwa Beijing akan membangun pijakan militer di Kepulauan Solomon.

Dalam sebuah opini di sebuah surat kabar yang diterbitkan, Kamis (12/5/2022), Xiao berusaha meyakinkan Australia bahwa kerja sama China dengan negara-negara kepulauan Pasifik Selatan tidak akan mengancam keamanan.

Opini ini terbit bersamaan dengan munculnya laporan rencana perjalanan delegasi tingkat tinggi China ke Kepulauan Solomon, setelah menandatangani pakta keamanan bilateral.

“Kerja sama antara China dan negara-negara kepulauan Pasifik Selatan kondusif bagi kesejahteraan rakyat di kedua sisi, kemakmuran dan stabilitas regional, serta sama sekali tidak akan mengancam keamanan Australia,” tulis Xiao dalam The Australian Financial Review.

“Kebangkitan China seharusnya tidak dilihat sebagai ancaman bagi Australia,” tulis Xiao, yang tidak menyebutkan secara spesifik Kepulauan Solomon atau pakta keamanan.

Perdana Menteri Australia Scott Morrison, mengatakan, campur tangan pemerintah China di Pasifik pasti memiliki konsekuensi.

"Saya pikir itu konsekuensi yang besar. Saya mendukung kepentingan nasional Australia, bukan pandangan Pemerintah China tentang apa itu kepentingan nasional, apakah itu di Australia atau di seluruh Pasifik, dan itulah mengapa saya selalu mengambil sikap yang sangat kuat mengenai hal ini,” ujar Morrison.

Halaman:

Komentar

Terpopuler