Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono mengatakan bahwa kenetralan dibutuhkan mengingat tenaga kerja yang dibutuhkan Jakarta sebanyak 220 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan 801 Panitia Pemungutan Suara (PPS).
"KPU harus netral, maka sekarang seleksinya dibuka untuk umum agar mendapatkan kualitas yang bagus, supaya adil dari mereka tercipta, tidak ada keberpihakan. Dengan harapan kualitas dari pelaksana pemilu jadi lebih baik, lebih sportif," kata Mujiyono dalam keterangan resminya, Senin (27/6/22).
Dia juga meminta agar KPU DKI bisa memulai sosialisasi terkait dengan dibukanya penyaringan anggota PPK dan PPS. Dia mengatakan, berdasarkan pemilu pada 2019 lalu, terdapat beberapa kecamatan/kelurahan yang sepi peminat PPK dan PPS.
"Tanggung jawab lurah, camat, dan KPU wilayah untuk mengumumkan sosialisasi. Dari sekarang sudah harus mulai, karena tahapan ini akan dimulai diakhir tahun ini," kata dia.
Artikel Terkait
Geger, Iptu Rudiana Akui Vina Cirebon dan Eky Tewas Kecelakaan?
Pelaku Penyerangan Rombongan Kiai NU yang Bikin Banser Babak Belur Diburu Polisi
Ojol yang Ngaku Dijebak Polisi untuk Antar Sabu Mendadak Klarifikasi dan Minta Maaf
Polisi Tangkap Mantan Audrey Davis, Pemeran Pria di Kasus Video Syur, Sakit Hati Diputusin