Dorong Stabilitas Ekonomi, Kemendag Fokus Perkuat Perdagangan Dalam Negeri

- Jumat, 24 Juni 2022 | 13:50 WIB
Dorong Stabilitas Ekonomi, Kemendag Fokus Perkuat Perdagangan Dalam Negeri

Diseminasi hasil analisis BPPP kali ini mengusung tema "Penguatan Perdagangan Nasional di Tengah Ketidakpastian Global". Hadir membuka acara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah Muhammad Arif Sambodo dan bertindak sebagai moderator Kepala Pusat Pengkajian Perdagangan Dalam Negeri Dharmayugo Hermansyah.

Baca Juga: Airlangga: Pemerintah Daerah Perlu Menjaga Momentum Pemulihan Ekonomi

"Kementerian Perdagangan mengupayakan penguatan kinerja perdagangan dalam negeri melalui digitalisasi untuk mendorong transparansi dan efisiensi. Digitalisasi salah satunya diterapkan pada perdagangan Minyak Goreng Curah (MGC) Rp14.000/liter dengan menggunakan aplikasi digital," jelas Kasan dalam seminar web Diseminasi Hasil Analisis #2 Tahun 2022 yang digelar secara hibrida di Semarang, Jawa Tengah, mengutip dari siaran resmi Kemendag, Kamis (23/6/2022).

Selain itu, Kemendag juga mengafirmasi gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dengan berkampanye secara intensif melalui berbagai promosi dan pameran di ritel modern dan lokapasar. BBI diharapkan mampu mendorong pemulihan kinerja UMKM dan konsumsi masyarakat. Pemulihan konsumsi masyarakat penting untuk menjaga stabilitas ekonomi Indonesia yang tumbuh 5,01 persen secara tahunan (year-on-year) pada kuartal I-2022.

"Seiring pengendalian pandemi Covid-19 serta peningkatan kinerja perdagangan di dalam negeri, pertumbuhan sektor perdagangan dapat mencapai 5,71 persen secara tahunan (YoY) pada kuartal I-2022. Pertumbuhan diperkirakan berlanjut pada kuartal II mengingat sejumlah indikator seperti Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) dan Indeks Penjualan Riil (IPR) masih terus menunjukkan optimisme," tambah Kasan.

Halaman:

Komentar

Terpopuler