"Sebelum 2012 tidak ada buzzer, tidak ada penghinaan terhadap Islam secara terorganisir," kata Buni Yani.
Ia juga mempertanyakan kok para buzzer bungkam saat mafia minyak goreng ditangkap dan Kejaksaan RI telah menetapkan tersangkanya.
"Buat buzzer, ulama seperti UAS lebih hina daripada koruptor. Standar nilai mereka memang selalu terbalik-balik.
Numpang tanya, apa ada buzzer yang mengolok-olok Lin Che Wei yag sudah jadi tersangka korupsi?," tambahnya.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur