Ia menyebutkan adanya “dagelan politik yang tidak lucu” di rumah tersebut, di mana puluhan orang diatur oleh panitia penyambutan untuk memberikan pernyataan yang seragam kepada “wartawan settingan.”
“Seorang wartawan settingan bertanya, ‘Percayakah ibu-ibu dan bapak-bapak bahwa ijazah Pak Jokowi palsu?’ Jawabannya serentak, ‘Tidak percaya. Ijazah Pak Jokowi asli.’ Dan rombongan berikutnya ditunggu setelah berjumlah puluhan, kemudian adegan yang sama diulangi persis,” ungkap Amien Rais.
Ia meyakini bahwa dalam persidangan nanti, ijazah Jokowi pasti akan terbukti palsu.
“Sangat naif dagelan politik di rumah Jokowi itu bisa meng-counter opini publik yang sudah mengerucut ijazah Jokowi palsu,” kritiknya.
Amien juga menyoroti pemberitaan Kompas TV pada 14 Juli 2025 pagi, yang menyebutkan bahwa Jokowi dijadwalkan hadir dalam Kongres PSI di Solo.
Ia menyarankan Jokowi untuk hadir, meskipun mungkin masih ada “bercak-bercak ringan di wajah.”
“Ini pemunculan Jokowi yang banyak dinantikan masyarakat. Pertama, kayak apa tingkat kesembuhan Jokowi dan substansi pidatonya nanti apakah masuk akal atau sekadar omong-omong enteng-entengan,” ujarnya.
Menurut Amien, judul konten video ini adalah “ambisi Jokowi Masih Tinggi dalam keadaan sehat atau sakit, bugar atau lemas.”
Ia menilai Jokowi sedang mengalami kemerosotan wibawa dan pengaruh politik yang drastis.
Meskipun demikian, mengingat ambisi politik Jokowi yang masih tinggi, Amien Rais memberikan nasihat kepada Presiden Prabowo Subianto.
“Presiden Prabowo harus terus awasi dan waspadai Jokowi. Persempit ruang gerak Jokowi jangan sampai dia kalap dan ngamuk,” pesannya.
Sumber: JakartaSatu
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara