POLHUKAM.ID - Presiden Prabowo Subianto melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih pada Senin (8/9/2025).
Sejumlah nama yang dicopot dari kursi kabinet dikenal memiliki kedekatan dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
Misalnya, Sri Mulyani yang dicopot dari kursi Menteri Keuangan (Menkeu). Ia adalah Menkeu yang dipercaya di era Jokowi.
Kemudian, ada Budi Gunawan, Menkopolkam yang dicopot ini dulu di era Jokowi adalah Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Nama lainnya yang juga dikenal sebagai loyalis Jokowi adalah Budi Arie Setiadi yang dicopot dari Menteri Koperasi.
Ia adalah relawan Jokowi yang sempat menjadi Menkominfo (sekarang Komdigi) di era Jokowi.
Pengamat politik Rocky Gerung sempat mengungkapkan bakal terjadi radical break setelah 17 Agustus 2025.
Istilah yang menurutnya lebih halus ketimbang reshuffle.
"Setelah 17 Agustus pasti ada radical break, saya mau bilang reshuffle gak enak. Saya pakai istilah radical break," ujarnya dalam acara Rakyat Bersuara iNews TV beberapa waktu lalu.
Bahkan, menurutnya kejadian politik itu pasti menggemparkan. Sebab, dipicu dari suara-suara keresahan masyarakat dan mahasiswa.
Artikel Terkait
Budi Arie Setiadi Mau Gabung Gerindra, Pengamat Bilang: Ini Sama Saja Bunuh Diri!
Geger! Pengamat Ungkap Skenario Kekalahan Prabowo-Gibran di 2029, Ini Pemicunya
Prabowo Diperingatkan: Bahaya Laten Budi Arie Setiadi Masuk Gerindra, Mata-Mata atau Bumerang?
Kotak Pandora Purbaya Yudhi Sadewa: Fakta Mengejutkan di Balik Klaim Utang Jokowi!