Sementara itu, pernyataan Sudirman Said itu sekaligus menanggapi 'ancaman' Ketua Bappilu DPP Demokrat Andi Arief yang bakal mengevaluasi dukungan ke Anies Baswedan jika tak kunjung mengumumkan bakal cawapres pada Juni.
"Pada saat ini tim delapan terus melakukan pendalaman untuk finalisasi baik waktu terbaik pengumuman calon wakil presiden maupun deklarasi gabungan. Semua opsi sedang ditimbang plus minusnya," kata Sudirman Said dikutip dari CNN.
Adapun diketahui, Anies Baswedan memiliki tim kecil yang dinamakan Tim 8. Tim ini terdiri atas perwakilan NasDem, PKS, serta Demokrat dan Anies. Tim ini memiliki tugas untuk membantu mencari dan memberi masukan buat calon wakil presiden yang bakal mendampingi Anies.
Sudirman memahami setiap partai anggota koalisi Anies memiliki aspirasi, baik soal opsi cawapres maupun waktu terbaik melakukan deklarasi bersama.
"Tugas Tim 8 menjembatani semua aspirasi tersebut, yang dalam beberapa hal tidak selalu sama," kata dia.
"Upaya untuk penguatan koalisi terus kami lakukan. Mengingat memang tekanan dalam berbagai bentuk terus dialami oleh rekan-rekan koalisi," imbuhnya.
Sebelumnya, mengatakan Demokrat akan mengevaluasi dukungan ke Anies jika tak kunjung mengumumkan bakal cawapres pada Juni. Namun, Andi tak menjelaskan evaluasi dukungan seperti apa yang akan diambil Demokrat kelak.
Andi mengakui ada tren penurunan elektabilitas Anies di sejumlah hasil survei. Teranyar, tren penurunan tersebut terungkap lewat hasil survei yang dirilis Indikator.
"Kalau Juni belum deklarasi berpasangan, kemungkinan Demokrat akan mengevaluasi," ucap Kepala Bappilu DPP Demokrat Andi Arief.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Gibran Dinilai Cerdas & Visioner, Survei Buktikan 71% Publik Puas!
Rizal Fadillah Sebut Jokowi Tak Hafal Salam UGM, Tuduh Ijazah Palsu: Stop Tipu-tipu!
Program MBG Prabowo-Gibran: Capaian Spektakuler di Tahun Pertama!
KPK Dianggap Tak Berani Usut Proyek Whoosh? Ini Fakta dan Tantangannya