POLHUKAM.ID -Kedatangan elite sejumlah partai politik (Parpol) pada Milad ke-25 PBB yang dirangkai pengumuman dukungan kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengindikasikan bertambahnya kekuatan elektoral.
Menurut Founder Citra Institute, Yusak Farchan, indikasi itu nampak dari kehadiran Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum Partai Gelora Anis Matta, Ketum PKN Anas Urbaningrum, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Ketum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana, dan Juru Bicara PSI, Cheryl Tanzil.
"Kehadiran mereka pada momen deklarasi dukungan PBB kepada Prabowo menandai bahwa pimpinan Gerindra itu semakin memiliki magnet elektoral bagi partai lain untuk bergabung," kata Yusak kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (31/7).
Deklarasi PBB mendukung pencapresan Prabowo, menurut Dekan FISIP Unpam Serang itu, menambah kekuatan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Meskipun tidak memiliki kursi parlemen (DPR RI), ketokohan dan kapasitas Yusril akan banyak membantu Prabowo. Paling tidak PBB bisa mengimbangi dukungan kelompok Islam 'kanan' yang sebagian tersedot ke Anies," tuturnya.
Selain itu, sejumlah Parpol lain yang elitenya nampak hadir pada acara Milad PBB itu, juga diproyeksi menambah potensi kemenangan Prabowo.
"PKN saya kira akan mengambil posisi yang berseberangan dengan Demokrat soal dukungan Capres. Artinya, potensi bergabungnya PKN dengan Prabowo cukup terbuka," katanya.
"Begitu juga dengan PAN dan Gelora. Waketum Gelora, Fahri Hamzah, sendiri sudah memberi kode dukungan kepada Prabowo," tambah Yusak.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Disebut Kudeta Kebijakan, Sri Radjasa Ungkap Tim Internal Polri Dibentuk untuk Lawan Tim Reformasi Presiden
Sri Radja Ungkap Skenario Suksesi Kapolri dan Kandidat Kuda Hitam Pilihan Prabowo
Jokowi Ketakutan dengan Nasib Politik Gibran pada 2029
Refly Harun: Jadi Wali Kota Saja Gibran Tak Layak!