POLHUKAM.ID - Bakal Capres dan Cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang disingkat Amin mendapat sindiran dari Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas.
Candaan Menag Yaqut, yang menyatakan pilih Amin berarti bid'ah menjadi sorotan banyak kalangan. Tak terkecuali aktivis 98 Faizal Assegaf, yang mengkritik Menag Yaqut dalam ulasannya di akun media sosial X milik pribadinya @faizalassegaf dengan judul "Dulu Usik Toa Masjid, Kini Benci Kata Amin", Kamis (14/9).
"Gagal menjegal Anies dan Gus Imin, kini muncul kesurupan politik di lingkaran Istana. Menag Yaqut terusik oleh akronim: Amin. Walhasil, darah mendidih, otak error dan jadi gelap mata," tulis Faizal.
Tak hanya Yaqut, kawanan buzzer dan komplotan pembenci Islam juga menjadi sasaran kritik Faizal.
"Pembenci toa masjid, terbakar kemarahan. Nama Anies dan Muhaimin yang disingkat Amin, dituding sebagai bidah. Sangat lucu dan bodoh! Tudingan bidah yang disemburkan, bukan sekedar candaan. Namun tersirat cemoohan dan sekaligus menyulut maksut politik jahat. Terkesan sangat reaktif dan sensitif dengan ihwal keislaman," tulisnya lagi.
Lanjut dia, ini sebuah fenomena problem kejiwaan yang labil dan semakin parah di sentrum kekuasaan Jokowi yang menegaskan watak Islamophobia.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara