POLHUKAM.ID -Partai Golkar akan pindah haluan ke PDIP jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan untuk bergabung mendukung Ganjar Pranowo.
Hal itu disampaikan analis politik Hendri Satrio ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik, Jumat (6/10).
Hensat akrab disapa, menuturkan Golkar merupakan partai politik koalisi pemerintah yang taat dengan instruksi Presiden Joko Widodo dalam menentukan arah 2024.
"Dukungan Golkar bisa dibaca dukungan Jokowi karena Airlangga dicitrakan tegak lurus pada Jokowi," kata Hensat.
Menurutnya, Golkar akan pindah haluan jika Jokowi memerintahkannya untuk mendukung Ganjar Pranowo.
"Mungkin bila Jokowi kasih instruksi," imbuhnya.
Dia menambahkan Prabowo akan terancam di 2024 jika Golkar pindah ke PDIP.
"Bahaya (bagi Prabowo). Prabowo perlu banyak dukungan bila tidak ingin gagal lagi," tutupnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Gibran Tak Salami AHY Diduga Imbas Isu Pemakzulan yang Disinyalir dari Partai Biru
Upacara 17 Agustus di Istana Diprediksi Penuh Drama Politik, Jokowi Bakal Absen?
Bukan Hanya AHY, Begini Tatapan Tajam Bahlil Saat Tak Disalami Gibran
Insiden Gibran Tak Salami Menteri Bukti Relasi di Kabinet Tidak Kuat