Menanggapi hal itu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyinggung soal tradisi politik yang harusnya dipahami semua pihak.
Menurutnya, semua partai politik seharusnya mengedepankan kadernya untuk digembleng menjadi seorang calon pemimpin. Bukan justru sebaliknya.
"Dalam tradisi berpolitik, partai punya tugas untuk menggembleng setiap anggota dan kadernya, bukan membajak kader dari partai lain dan itulah bagian dari prinsip yang harus dikedepankan," kata Hasto ditemui di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Jumat (10/6/2022).
Ia mengatakan, PDIP tidak akan gegabah dalam menentukan calon pemimpin. Menurutnya, semua harus menunggu momentum tertentu.
"Ya PDIP Perjuangan bergerak sesuai dengan momentum, sesaui dengan tahapan Pemilu yang ditetapkan," tuturnya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara