Hasto mengingatkan bahwa partai politik tidak memiliki tugas membajak kader parpol lain demi tujuan kompetisi politik. Namun, ujar Hasto, parpol bertugas menggembleng kader internal agar siap menjadi calon pemimpin Indonesia.
"Partai punya tugas untuk menggembleng setiap anggota dan kadernya, bukan membajak kader dari partai lain," ujar Hasto di Jakarta, Jumat (10/6).
Dia menambahkan, saat ini PDIP belum terpikirkan untuk mencari sosok untuk diusung pada Pilpres 2024. Menurut dia, urusan penentuan capres di Pilpres 2024 merupakan hak prerogatif Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Ada waktunya untuk berbicara tentang siapa calon presiden dan wakil presiden," ungkap Hasto. Saat ini, kata dia, seluruh elemen PDIP masih fokus melakukan konsolidasi internal dan bekerja membantu rakyat yang terdampak akibat pandemi Covid-19.
"Itu yang didorong oleh PDIP," pungkas Hasto Kristiyanto.
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
Abraham Samad Sebut Laporan Jokowi ke Roy Suryo Cs Bentuk Pembungkaman Kritik
Desakan Pemecatan Wakil Presiden Kian Meluas, Aktivis 98: Kehadiran Gibran Sejarah Buruk Bagi Orang Waras!
Cara Pidato Seskab Teddy Tuai Atensi! Publik Sebut Bisa Jadi Saingan Masuk Bursa Cawapres ke Depan
Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan