PASURUAN, Radar Bromo- Kompetisi Liga 3 musim 2023-2024 sejatinya tak jauh berbeda dengan kompetisi sebelumnya.
Bedanya, kali ini kompetisi digelar dengan rentang jarak yang dekat. Betapa tidak. Semua tim sudah melakoni leih dari sepuluh pertandingan sejak babak pertama hingga 16 besar.
Laga itu juga digelar berdekatan. Sehingga, praktis di tiap babak, masing-masing tim hanya punya waktu satu pekan untuk recovery.
Baca Juga: Preview Persekabpas v Perspa, Laskar Sakera Harus Antisipasi Badai Cedera
Tetapi, format kompetisi ini dinilai masih layak bagi Asprov PSSI Jatim. Hal ini dikatakan Joko Tetuko, sekretaris Asprov PSSI Jatim. Dia bilang, berlaga tiga kali dalam sepekan, masih wajar meski ini melelahkan para pemain.
“Format kompetisi yang sekarang, menguntungkan bagi tim. Jika terlalu lama, maka beban tim terlalu berat. Ini juga menguntungkan bagi tim-tim, baik yang didukung APBD ataupun swasta,” beber Joko Tetuko.

Format kompetisi saat ini juga menandakan, siapa pun tim yang bagus, maka tim itu layak melaju ke babak selanjutnya.
“Setelah laga 8 besar, kompetisi akan dilanjut untuk mencari pemenang di tingkat regional. Lima tim plus satu dipastikan akan lolos ke zona nasional,” beber Joko Tetuko.
Dia menambahkan, pemenang di regional Jatim ini diupayakan tuntas sebelum pemilu digelar.
Baca Juga: Sempat Tertinggal 2 Gol, Persekabpas Imbang Melawan Mitra Surabaya, Tetap Lolos
“Zona nasional baru akan dilanjut setelah Lebaran nanti,” beber Joko Tetuko.
Meski kelelahan, tim-tim yang berlaga di 8 besar harus membuang jauh rasa itu. Bahkan, Persekabpas dan Pasuruan United tak meliburkan para pemainnya setelah 16 besar berakhir.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbromo.jawapos.com
Artikel Terkait
Termasuk Australia, Ini 13 Negara yang Telah Lolos ke Piala Dunia 2026
Balap 21 Juni, Tiket Formula E Jakarta Dijual Mulai Rp500 Ribu
Usai Keok Lawan Indonesia, Netizen China Luapkan Kemarahan pada Pemain: Pulang Saja Tanam Kentang!
Resmi! Indonesia Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia, Selanjutnya Bersiap Lawan Jepang