Ia menambahkan, guna memenuhi kebutuhan hewan kurban di daerah itu pihaknya memasok hewan kurban dari luar daerah seperti Lampung dan Nusa Tenggara Barat.
"Kami tidak mendatangkan sapi dan kambing dari Aceh dan Jawa Timur guna mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku," katanya.
Dia menyebutkan, pemeriksaan dilakukan kepada setiap hewan kurban yang tiba di daerah itu guna mengantisipasi wabah penyakit mulut dan kuku. "Pengawasan dan pemeriksaan kami lakukan sebelum hewan kurban tersebut disebarluaskan ke kandang atau tempat penjualan hewan kurban," ujarnya.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid