Soekarno pun akhirnya memberanikan diri untuk meminta izin kepada Haji Sanusi, suami Inggit meskipun keduanya sama-sama masih berstatus menikah dengan pasagannya masing-masing.
Kala itu, Soekarno meminta izin kepada Haji Sanusi untuk menikahi Inggit Garnasih dan memutuskan untuk bercerai dengan Oetari.
Jodoh tidak kemana, begitu pula Inggit Garnasih yang memutuskan untuk bercerai dari Haji Sanusi karena kesibukannya dan kerap bepergian meninggalkannya.
Haji Sanusi pun sadar bahwa hubungan pernikahannya dengan Inggit sudah diujung tanduk, hingga akhirnya ia menyetujui pernikahan Soekarno dan Inggit Garnasih.
Hal yang sama ternyata disadari oleh Oetari bahwa rumah tangganya dengan Soekarno tidak membawa kebahagiaan.
Oetari pun akhirnya dipulangkan secara baik-baik oleh Soekarno kepada kedua orang tuanya ke Surabaya.
Soekarno menikahi Inggit Garnasih saat usia menginjak 21 tahun, sementara Inggit Garnasih berusia 33 tahun.
Lain hal, dituliskan dalam buku berjudul "Bung Karno Panglima Revolusi" karya Peter Kasenda terbitan 2014, disebutkan bahwa Inggit Garnasih adalah sosok perempuan yang selalu ada dalam masa sulit Soekarno.
Diantara banak masa kelam Soekarno yaitu, ia pernah mendekam di Penjara Banceuy di Bandung, kemudian dipindahkan ke Sukamiskin.
Selama masa sulit itu lah Inggit Garnasih terus mendukung penuh suaminya, Ir. Soekarno secara moral maupun materi.
Bahkan Inggit Garnasih kerap menjadi seorang perantara bagi suaminya yang berada di penjara dengan para aktivis pergerakan nasional lainnya untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.
Inggit Garnasih pun selalu setia menemani, bahkan saat Ir. Soekarno diasingkan ke Ende, Flores tahun 1933, lalu diasingkan lagi ke Bengkulu tahun 1938.
Meski demikian, bukan berarti pernikahan Soekarno dan Inggit mulus. Mereka berdua pun belum dikaruniai seorang anak hingga akhir pernikahannya.
Selama masa pengasingan Soekarno di Bengkulu, ia akhirnya bertemu dan jatuh cinta lagi dengan seorang wanita lain bernama Fatmawati.
Akhirnya pada tahun 1943, Ir. Soekarno menceraikan Inggit Garnasih karena istri keduanya itu tak mau dimadu dengan Fatmawati.
Singkat cerita, akhirnya Soekarno pun menikah dengan Fatmawati, ibunda dari Megawati Soekarnoputri setelah menceraikan Inggit Garnasih, mantan ibu kos yang pernah menjadi istri keduanya.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid