Fasilitas tambahan ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi keumatan yang bersifat syariah.
Menparekraf menyebut Masjid Jami Minangkabau sebagai Indonesian Islamic Tourism Center.
Ini sejalan dengan potensi dan daya saing wisata halal Indonesia yang semakin kuat, seperti terbukti oleh peringkat pertama dalam Global Muslim Travel Index (GMTI) 2023.
Bupati Tanah Datar, Eka Putra, SE, MM, menyoroti desain Masjid Jami Minangkabau yang mencerminkan adat dan agama sejalan.
Dengan model topi raja yang melambangkan falsafah adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah, masjid ini menjadi lebih ikonik.
Dengan konsep destinasi wisata, masjid ini akan mendukung ekonomi kreatif dan menjadi pusat kegiatan ekonomi keumatan.
Baca Juga: Jembatan Megah Rangka Baja Dibangun Selama 6 Tahun di Kalimantan Tengah, Jadi Ikon Kota Palangkaraya
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayopalembang.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid