Angka tersebut merupakan setengah dari target turis internasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Malaysia sepanjang tahun 2022. Ia mengatakan sebagian besar dari total turis tersebut berasal dari Singapura dan diharapkan lebih banyak lagi turis dari Jepang, Iran dan Korea yang akan datang di Malaysia.
“Dalam dua bulan terakhir, kami telah menerima sekitar 600.000 turis dari Singapura, dan saya merasa saat ini kita melampaui satu juta turis hanya dari Singapura,” katanya dalam konferensi pers setelah peluncuran the Firefly Airlines dan kampanye #GoJalanLah, seperti dilansir Bernama.
“Ada juga turis dari negara lain, tetapi kami tidak dapat memberikan angka yang akurat karena kami masih menunggu tanggapan dari masing-masing pihak tetapi cukup untuk mengatakan bahwa kami telah mencapai lebih dari setengah dari yang kami targetkan,” katanya.
Ia mengatakan mereka percaya bahwa standar operasional prosedur (SOP) COVID-19 yang ramah turis mampu menarik lebih banyak turis asing ke Malaysia.
“Orang-orang menyukai SOP kami karena tidak ada karantina wajib, tes skrining COVID-19, dan asuransi, dan terserah wisatawan untuk melakukannya,” katanya.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid