Menurutnya, Balai Besar Penelitian Tanaman Padi di Subang terus menyiapkan varietas-varietas benih padi unggul, dan juga selalu menemukan varietas-varietas benih baru.
Presiden mengingatkan benih padi varietas unggul sangat penting untuk meningkatkan produksi beras nasional di setiap hektare lahan.
Presiden mencontohkan jika penanaman benih padi didampingi dengan baik, benih padi Inpari 32 dan Inpari 42 bisa menghasilkan kurang lebih sampai 12 ton beras per hektare.
"Tetapi, katakanlah rata rata 7-8 ton saja, itu sudah sebuah lompatan yang sangat baik bagi stok ketersediaan pangan, utamanya beras kita," ucapnya.
Pada kesempatan itu, Presiden mengingatkan agar masyarakat tidak hanya bergantung pada tanaman pangan padi saja, namun juga mengembangkan tanaman pangan lain, seperti sagu, sorgum, porang, jagung, hingga ketela pohon yang masih memiliki peluang untuk ditingkatkan produksinya.
Sumber: era.id
Artikel Terkait
Dapat Info dari KPK, Faisal Basri Sebut Bobby - Airlangga Terlibat Penyelundupan Nikel Rugikan Negara Ratusan Triliun
Robohkan Mimpi Jokowi dan Prabowo, IMF Klaim Pertumbuhan Ekonomi Indonesia hanya 5,1 Persen
Anggaran Upacara HUT RI Bengkak, Jokowi Anggap Wajar
BREAKING NEWS: Harga BBM Pertamax Naik Jadi Rp 13.700 per Liter