Dalam ayat pertama yang khatib bacakan, Allah swt berfirman:
إِنَّ هَٰذِهِ أُمَّتُكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبُّكُمْ فَاعْبُدُونِ
Artinya: “Sungguh, ini adalah umatmu, [yaitu] umat yang satu, dan Aku adalah Tuhan kalian. Oleh karena itu, beribadahlah kepada-Ku!” (QS. Al-Anbiya: 92) Baca Juga Khutbah Jumat: Keistimewaan Hari Jumat yang Kerap Dilupakan Lalu, dalam ayat kedua ada kemiripan. Allah berfirman:
وَإِنَّ هَٰذِهِ أُمَّتُكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبُّكُمْ فَاتَّقُو
Artinya: “Sungguh, ini adalah umatmu, [yaitu] umat yang satu, dan Aku adalah Tuhan kalian. Oleh karena itu, bertakwalah kepada-Ku!” (QS. Al-Mu’minun: 52) Hadirin sidang Jumat yang dimuliakan Allah swt. Mari kita renungkan kedua ayat tersebut. Keduanya mengandung dua pernyataan tegas yang sama, tentang hakikat umat dan tentang satu Tuhan.
Selain kedua ayat ini, sebenarnya masih banyak lagi ayat Al-Quran yang memberikan pernyataan tegas tentang hakikat umat ini adalah satu. Dalam bahasa budaya di negeri kita disebut dengan "Tunggal Ika". Umat ini secara sunnatullah memang dijadikan berbeda-beda oleh Allah, namun hakikatnya tetap satu jua. Bhinneka Tunggal Ika. Begitulah semboyan negara kita, persis sesuai dengan pesan ayat-ayat Al-Quran.
Pertama, Allah menegaskan umat ini, umat Nabi Muhammad khususnya, dan umat manusia umumnya adalah satu kesatuan. Itulah hakikat kita. Bahkan binatang-binatang pun pada hakikatnya juga satu kesatuan umat seperti manusia: "umamun amtsaalukum".
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrosulteng.com
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya