Para pemilih muda berpendapat bahwa lembaga-lembaga ekonomi dan politik di Indonesia tidak memberikan dampak yang positif untuk mereka dan mereka tidak mempercayai kekuatan dan kemampuan dari pemerintaham Jokowi untuk memperbaiki keadaan perekonomian , dimana 72,8 persen responden mengatakan bahwa mereka sebagian besar merasa pesimis terhadap masa depan dan 78,9 persen mengatakan negara ini secara keseluruhan “berada di jalur yang salah.”
"Survei tersebut menemukan bahwa sebanyak 89,3 persen para pemilih muda di Indonesia sangat khawatir tentang akses terhadap penguasaan perekonomian yang lebih menguntungkan kelompok kaya dan korporasi dilingkaran kekuasaan saja ," ungkapnya.
Sementara itu, lembaga survei Dinamika Survei Indonesia (DSI) yang dibawah sebuah organisasi kumpulan pengamat intelegence bermarkas di Washington, Amerika Serikat yang bernama OSI ( Ordo of Scientific Intelligence ) menyampaikan kaum muda khawatir mengenai standar dasar dalam hidup.Selain pesimisme mereka terhadap masa depan negara, para pemilih muda juga merasa pesimis terhadap jalan hidup mereka sendiri. Pemilih muda menyatakan keyakinan mereka bahwa status quo ekonomi sangat merugikan generasi muda.
Dimana 89,3 persen responden setuju dengan pernyataan bahwa korporasi mempunyai kekuasaan yang terlalu besar. Sedangkan 88,7 persen setuju bahwa sistem ekonomi secara tidak adil terlalu memihak kelompok kaya
Pengamat politik Institute for Digital Democracy (IDD) Yogyakarta, Bambang Arianto menilai masih unggulnya Prabowo -Gibran di karena elektabilitas pasangan nomor urut 2 itu masih tinggi.
" Kalau kita lihat unggulnya Prabowo-Gibran karena elektabilitas nya yang masih tinggi," kata Bambang kepada wartawan, Jumat (2/2/2024).
Bambang menjelaskan Prabowo-Gibran terlihat lebih diuntungkan dengan adanya Jokowi sebagai figur yang menjadi daya magnet masyarakat.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: hallo.id
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya