"Jelas, pekan ini kita akan mengantisipasi Rusia mengintensifikasi kegiatan permusuhannya," kata Zelenskiyy dalam pidato video Ahad (19/6/2022) malam. "Kami sedang mempersiapkan. Kami siap," imbuhnya.
Ukraina mengajukan permohonan untuk bergabung dengan UE empat hari setelah pasukan Rusia melintasi perbatasannya pada Februari. Eksekutif Uni Eropa, Komisi Eropa, pada Jumat merekomendasikan agar Ukraina menerima status kandidat.
Para pemimpin serikat 27 negara akan mempertimbangkan pertanyaan itu pada pertemuan puncak (KTT) UE yang akan digelar pada Kamis dan Jumat. Pertemuan itu diharapkan untuk mendukung aplikasi Ukraina meskipun ada keraguan dari beberapa negara anggota. Prosesnya memang bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk diselesaikan.
Kendati demikian, rangkulan Uni Eropa atas Ukraina dinilai akan sangat mengganggu salah satu tujuan yang dinyatakan Presiden Rusia Vladimir Putin ketika dia memerintahkan pasukannya ke Ukraina: untuk menjauhkan tetangga selatan Moskow itu dari pengaruh Barat.
Putin pada Jumat mengatakan Rusia "tidak menentang" keanggotaan UE bagi Ukraina. Namun juru bicara Kremlin mengatakan Rusia mengikuti dengan cermat tawaran Kiev terutama mengingat peningkatan kerja sama pertahanan di antara anggota UE.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak