Serangan itu terjadi, di hari pertama pertemuan puncak tahunan negara-negara G7 di Jerman.
Kepala Kepolisian Nasional Ukraina Ihor Klymenko mengungkap, seorang gadis cilik berusia 7 tahun, mengalami luka-luka akibat serangan tersebut. Ibunya yang bernama Katerina (35), berhasil diselamatkan dari reruntuhan dan langsung masuk ambulans.
"Dia warga negara Rusia, tapi sudah lama tinggal di Kiev," kata Klymenko seperti dikutip CNN, Minggu (26/6/2022).
Natalia Nikitina, nenek gadis cilik yang mengetahui kabar serangan tersebut secara online, langsung bergegas ke blok apartemen anaknya. Dia pun kontan menangis, ketika melihat tim yang mencoba menyelamatkan menantu perempuannya.
Gumpalan asap besar terus mengepul dari gedung, dua jam setelah serangan. Di lantai atas, hampir setiap jendela meledak. Tanah tertutup puing-puing dan logam bengkok.
Juru Bicara Angkatan Udara Ukraina Yurii Ihnat memperkirakan, hari ini Kiev dihujani empat hingga enam rudal.
"Kemarin, Rusia telah menggunakan pembom jarak jauh Tu22M3 dari wilayah udara Belarus untuk pertama kalinya, dalam serangan udara Ukraina," kata Ihnat.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak